Di penghujung tahun 2019 Lembaga kemahasiswaan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan kembali melaksanakan kegiatan Student Leadership Excursion. Kali ini tujuan nya ke Singapura dan Malaysia yang dilaksanakan pada tanggal 10 Desember 2019. Pelaksanaan kegiatan dilaksanakan selama 5 hari. Kegiatan yang dilaksanakan bertujuan menambah wawasan mahasiswa mengenai sistem lembaga kemahasiswaan di siangapura serta mengenal beberapa universitas yang ada di luar negeri dengan berdialog langsung dengan mahasiswa untuk menambah wawasan secara akademik dan non akademik.

Peserta Student Leadership Excursion di lepas oleh Pimpinan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan

Kegiatan yang dilaksanakan diikuti oleh 6 mahasiswa dari Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan dan 1 dosen pendamping yang ikut memperlancar kegiatan ini agar berjalan dengan baik. Mahasiswa yang mengikuti kegiatan ini terdiri dari beberapa elemen lembaga kemahasiswaan sehingga dapat memberi ruang bagi tiap LKM untuk memperoleh ilmu dan pengalamannya lewat delegasi dari tiap masing-masing. Adapun nama mahasiswanya yaitu Rizqa Maulida dari program studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini selaku Ketua Dewan Eksekutif Mahasiswa, Ria Rizki Ananda dari jurusan Pendidikan Agama Islam selaku perwakilan dari Senat Mahasiswa, Rifdatunissa dari jurusan Pendidikan Agama Islam selaku perwakilan dari Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) PAI, Irfa Rizqia dari jurusan Manajemen Pendidikan Islam selaku perwakilan dari HMJ MPI, Lina Muskinantin dari jurusan Pendidikan Bahasa Arab selaku perwakilan dari HMJ PBA, dan Halimatu Shofiyah dari program studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini selaku ketua Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) PIAUD. Sedangkan dosen pendamping merupakan dosen program studi Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah yaitu Ibu Endang.

Hari Selasa tanggal 10 Desember 2019 pukul 08.25 WIB mahasiswa berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta menuju Bandara Changi Singapura selama 2 jam perjalanan, peserta tiba di Bandara Changi Singapura tepat pukul 11.30 waktu negara Singapura. Setibanya di Singapura mahasiswa langsung melakukan studi kebudayan yang ada di negara Singapura. Tujuan yang akan dikunjungi adalah beberapa tempat wisata, diantaranya Merlion Park, Esplande, Mariana Bay Sands, Garden By The Bay, Masjid Sultan, dan Bugis Street. Mahasiswa selesai melakukan studi kebudayaan sekitar pukul 19.00 waktu negara Singapura. Selanjutnya pada hari yang sama mahasiswa melanjutkan perjalanan ke Malaysia dengan transportasi darat yang memakan waktu sekitar 7 jam perjalanan untuk menuju ke Kolej Universitas Putera Malaysia untuk beristirahat.

Foto bersama Dr. Mohd Shahril Nizam bin Shaharom

Hari kedua, yaitu pada tanggal 11 Desember 2019 mahasiswa kembali melanjutkan kegiatan studi kebudayaan dengan mengunjungi beberapa tempat di negara Malaysia untuk mengetahui kebudayaan dan tempat wisata, adapun tujuannya yaitu Menara Kembar Petronas, Menara Kuala Lumpur, dan Masjid Negara Malaysia. Mahasiswa diminta mengamati, dan mencatat hal-hal yang menginspirasi dan memberikan kemanfaatan baik individu maupun organisasi. Kemudian mahasiswa kembali ke kolej sekitar pukul 21.00.

Pertemuan dengan lembaga kemahasiswaan Universitas Putera Malaysia

Pada Hari ketiga yaitu pada 12 Desember 2019 pukul 10.00, mahasiswa melakukan kegiatan inti yaitu diskusi dengan lembaga kemahasiswaan Universitas Putera Malaysia, diskusi ini membahas mengenai lembaga kemahasiswaan yang ada di Universitas Putera Malaysia termasuk dalam sistem pemilihannya yang tidak jauh berbeda dari sistem pemerintahan di UIN Jogja. Dengan adanya diskusi dan saling bertukar pengalaman ini akan tercipta khasanah keilmuan yang baik dan bagus dalam hal lembaga kemahasiswaan untuk lebih baik maju dan terdepan.

Pertemuan dengan Persatuan Pelajar Indonesia (PPI)

Pada hari keempat, pada 13 Desember 2019, mahasiswa melakukan pertemuan dengan Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) di Universitas Malaya. Pertemuan ini membahas tentang bagaimana sistem pendidikan di kampus Universitas Malaya. Mulai dari prosedur bagaimana cara pendaftaran, jurusan apa saja yang tersedia, bagaimana pemilihan jurusan , sitem perkuliahan dan lain sebagainya. Dalam pertemuan ini bertujuan memberi pengetahuan khususnya bagi mahasiswa Indonesia jika berminat melanjutkan kuliah di Universitas Malaya. Selain melakukan pertemuan dengan PPI, mahasiswa juga diberikan kesempatan untuk mengikuti kuliah di Fakultas Pendidikan yaitu kelas desain yang diampu oleh Dr. Mohd Shahril Nizam bin Shaharom. Mahasiswa juga mencoba membuat desain pembelajaran dengan media audio-visual dengan membuat animasi. Dengan demikian mahasiswa akan mendapat penegtahuan lebih tentang media pembelajaran ini dan diharapkan dapat diterapkan menjadi salah satu ide pembelajaran bagi maha siswa yang telah selesai menempuh perkuliahan dan bekerja di dunia perndidikan masing-masing. Kegiatan pada hari keempat ini selesai pada pukul 18.00. Setelah itu mahasiswa menuju ke Cosmo Hotel di Kuala lumpur untuk beristirahat. Hari terakhir yaitu pada tanggal 14 Desember 2019 pukul 11.00 mahasiswa meninggalkan hotel kemudian menuju ke Bandara KLIA2 untuk pulang ke Indonesia.[Shofi]