Workshop Tracer Study: Bagaimana Mengembangkan Karier Calon Guru PIAUD di Era Revolusi Industri 4.0?

Program Studi S1 Pendidikan Anak Usia Dini Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta berkesempatan mengadakan kegiatan Workshop Treacer Study. Kegiatan ini adalah hasil atau outcame dari MOU Prodi PIAUD UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta dengan Prodi PG PAUD IKIP Siliwangi Bandung. Kegiatan yang berlangsung pada hari Rabu, 30 Oktober 2019 ini bertempat di ruang pertemuan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Workshop Treacer Study yang bertemakan “Bagaimana Mengembangkan Karier Calon Guru PIAUD di Era Revolusi Industri 4.0”inimenghadirkan 3 (tiga) pemateri yakni Nova Indriati, SE. M. Psi selaku ketua IGRA Provinsi DI. Yogyakarta, Prof. Dr. Hj. Arifa A. Riyanto, M. Pd. selaku Kaprodi PG PAUD IKIP Siliwangi Bandung, dan Nur Hamzah, M. Pd. selaku dosen Prodi PIAUD IAIN Pontianak. Selain itu, peserta yang hadir dalam acara ini adalah para dosen Prodi PG PAUD IKIP Siliwangi Bandung, mahasiswaS1 PIAUD UIN Sunan Kalijaga semester 5, dan mahasiswa magister PIAUD UIN Sunan Kalijaga semester 3.

Dalam workshop ini, pemateri pertama Nova Indriati, SE. M. Psi yang juga menjadi asesor PAUD memaparkan bahwa guru PAUD itu adalah guru yang luar biasa, karena menghadapi berbagai macam kondisi psikologi maupun fisik anak yang berbeda-beda, jadi tidak semua orang memiliki keterampilan mengajar PAUD. Harapannya dengan kondisi yang seperti itu guru PAUD melakukan pekerjaannya dengan rasa cinta dan jangan ragu dengan pilihan menjadi guru PAUD. “Menjadi seorang guru harusmengupgradekeilmuan, jangan harap akan menjadi guru milenial jika tidak maumengupgradekeilmuan, karena ada pepatah mengatakan “mencari ilmu dari buaian hingga liang lahat” yang artinya untuk tetap mencari ilmu dalam kondisi apapun hingga ajal menjemput” pesan beliau kepada calon guru dan dosen PAUD yang hadir.

Sementara itu, Prof. Dr. Hj. Arifa A. Riyanto, M. Pd. selaku pemateri kedua memaparkan bahwa seorang guru PAUD harus bisa mengikuti perkembangan zaman saat ini dan yang diprediksi pada masa yang akan datang, selain itu guru PAUD hendaknya mengikuti berbagai macam pelatihan untuk mengembangkan dan menambah keterampilan agar menjadi guru PAUD yang profesional. Pesan beliau adalah “selain menjadi guru PAUD, mahasiswa lulusan PAUD hendaknya terampil dalam mengelola sebuah lembaga PAUD”.

Sebagai pemateri terakhir, Nur Hamzah M.Pd. memaparkan bahwa tantangan guru saat ini adalah menghadapi perkembangan zaman yang semakin modern,pentingnyamengupgradeilmu untuk menyiapkan peserta didik. Saat ini kasus yang terjadi adalah perusahaan yang tidak percaya dengan lulusan perguruan tinggi. Terbukti pada salah satu perusahaan di Indonesia yang membuat Perguruan tinggi sendiri karena menganggap lulusan perguruan tinggi di Indonesia saat ini belum memenuhi kebutuhan yang diingikan perusahaan tersebut. Seharusnya sebagai guru PAUD di era industri 4.0 tidak selayaknya lagi memberikan pertanyaan “cita-cita kalian ingin menjadi apa?” tapi rubahlah dengan kalimat “kalian ingin menjadi apa?”.

Dalam workshop ini dapat ditarik kesimpulan bagaimana menjadi seorang pendidik yang bisa menyiapkan peserta didik untuk menghadapi perkembangan yang semakin maju,seperti yang dikatakan oleh Jack Ma bahwa pendidikan adalah tantangan terbesar kita saat ini, jika kita tidak mengubah cara mengajar, maka 30 tahun yang akan datang kita akan mengalami kesulitan, yang dibutuhkan seorang anak saat ini bukan hanya sebatas ilmu pengetahuan. [Aul]

Materi Narasumber 3, Nur Hamzah, M.Pd.