Pendidikan bencana untuk semua kalangan termasuk anak-anak adalah suatu keharusan, karena anak-anak adalah kelompok yang rentan selama kejadian bencana, terutama yang sedang bersekolah pada saat berlangsungnya kejadian. Terlebih banyaknya potensi becana yang terjadi di Indonesia, maka menjadi penting pendidikan kebencanaan ini dilakukan sejak dini, dan hal ini bisa dilakukan dengan mendidik para calon guru PAUD tentang pendidikan kebencanaan yang nantinya akan disampaikan pada anak melalui kegiatan bermain sesuai prinsip pembelajaran PAUD. Upaya pemberian pendidikan kebencanaan sejak dini merupakan tindakan penting dan mendasar yang bukan hanya sebagai tindakan pengembangan atau pengayaan kurikulum semata, tetapi juga merupakan tindakan preventif bagi kehidupan setiap anak dalam menghadapi fenomena tersebut di masa yang akan datang, sehingga ketika dihadapkan pada kehidupan nyata setiap anak telah memiliki kesiapan yang optimal dalam menghadapinya.

Dalam rangka membekali para calon guru dengan materi keselamatan anak dan kebencanaan, Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta, pada hari Jumat, 15 Oktober 2021, menyelenggarakan visiting lecturer dengan tema Keselamatan Anak dan Mitigasi Kebencanaan. Dalam sambutannya, Dr. Sigit Purnama , M.Pd, selaku Kepala Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD) menyampaikan bahwa tema tersebut menjadi bekal yang sangat penting bagi mahasiswa PIAUD, yang nantinya diharapkan akan menjadi Guru PIAUD. Materi tentang keselamatan anak dan kebencanaan juga masuk dalam mata kuliah “Keselamatan, Kesehatan, dan Nutrisi” yang merupakan mata kuliah wajib di semester 3. Dengan memahami materi ini, diharapkan para mahasiswa PIAUD selain dapat mengetahui konsep tentang keselamatan anak juga mitigasi bencana, dapat juga menyusun SOP keselamatan anak di lingkungan sekolah, serta dapat menyusun pembelajaran tentang keselamatan dan kebencaan untuk siswa PIAUD.

Visiting Lecturer ini menghadirkan Wahadi, SKM, MPH yang merupakan ahli dan trainer K3 sebagai narasumber. Dalam pemaparan materinya, pemateri yang juga merupakan PNS dan Manajer K3RS di RS Grhasia ini memaparkan beberapa topik bahasan, diantaranya: Bagaimana mewujudkan sekolah yang aman? Bagaimana mencegah terjadinya kecelakaan di sekolah? Bagaimana mengenal dan mengidentifikasi potensi kecelakaan di setting sekolah? Bagaimana prosedur dalam melakukan evakuasi bencana di setting sekolah? dan Bagaimana menyusun Standard Operating Procedure (SOP) keselamatan di sekolah.

Visiting Lecturer ini dimoderatori oleh Fahrunnisa, M.Psi., Psikolog, selaku dosen pengampu mata kuliah Keselamatan, Kesehatan, dan Nutrisi di Prodi PIAUD UIN Sunan Kalijaga, dan diikuti oleh 70 peserta dari mahasiswa dan umum. Setelah sesi pemaparan materi, acara ditutup dengan sesi tanya jawab dan foto bersama. [Fahrunnisa, M.Psi., Psikolog.]

Saksikan kembali tayangannya melalui kanal kami.