Spiritual-Based Entrepreneurship Education for Early Childhood: Lesson From Indonesia

Pendidikan kewirausahaan pada anak usia dini telah diterapkan di beberapa taman kanak-kanak di Indonesia. Namun sebagian anak masih beranggapan bahwa kegiatan tersebut hanya sebatas bermain game dan belum menghayati makna nilai-nilai kewirausahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pendidikan kewirausahaan berbasis spiritual pada anak usia dini.

Metode penelitian ini adalah studi kasus kualitatif. Subyek penelitian adalah anak usia dini di TK Khalifah Yogyakarta yang berusia 4-6 tahun. Pengumpulan data dalam penelitian ini dengan wawancara mendalam, observasi partisipan, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan model Miles dan Huberman dengan analisis interaktif melalui reduksi data, penyajian, dan penarikan kesimpulan.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendidikan kewirausahaan berbasis spiritual pada anak usia dini merupakan kegiatan yang dapat menanamkan nilai-nilai kewirausahaan, meningkatkan perkembangan nilai-nilai agama dan moral anak, serta membentuk wirausahawan muslim yang taqwa, jujur, dan menantang. Kegiatan spiritual yang mendukung pendidikan kewirausahaan di TK Khalifah Yogyakarta adalah kegiatan zakat setelah pasar, sholat dhuha, puasa sunnah, berbicara tentang keteladanan nabi Muhammad sebagai wirausahawan yang jujur. Kegiatan kewirausahaan berupa kegiatan bermain di dalam kelas dan di luar kelas, hari pasar internal dan eksternal, outing class ke tempat wirausaha, dan masjid.

Penelitian ini memberikan kontribusi pemahaman tentang pendidikan kewirausahaan pada anak usia dini yang memadukan pendidikan kewirausahaan dengan pendidikan Tauhid untuk menanamkan nilai-nilai kewirausahaan dan menumbuhkan perkembangan spiritual anak usia dini untuk membentuk wirausahawan spiritual yang merupakan individu yang saleh dan bertakwa secara sosial.

Baca artikel selengkapnya melalui link berikut: PDF