UIN Sunan Kalijaga kembali menyelenggarakan Anugerah Kalijaga Prestasi 2025, sebuah ajang apresiasi tahunan yang telah menjadi tradisi kampus sejak 2020. Kegiatan ini digelar pada Jumat, 28 November 2025 di Convention Hall UIN Sunan Kalijaga, sebagai bentuk penghargaan atas dedikasi, kerja keras, dan pencapaian terbaik para mahasiswa dalam berbagai bidang keilmuan, kreativitas, dan kompetisi nasional maupun internasional.

Pada penyelenggaraan tahun kelima ini, antusiasme mahasiswa meningkat signifikan. Dari sekitar 560 pendaftar, sebanyak 410 mahasiswa berhasil lolos seleksi dan menerima penghargaan resmi dari universitas. Ajang ini kembali menjadi momentum penting untuk menegaskan komitmen UIN Sunan Kalijaga dalam membangun budaya akademik unggul dan mendorong prestasi mahasiswa di tingkat nasional dan global.

Mahasiswa Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD) kembali menunjukkan kiprah kuatnya dalam berbagai kompetisi nasional sepanjang tahun 2025. Dalam ajang Anugerah Kalijaga Prestasi 2025, sejumlah mahasiswa PIAUD menerima penghargaan berkat capaian luar biasa mereka di bidang seni, kreativitas, pedagogi, dan konten digital. Berikut rangkuman prestasi mereka:

---

1. Diana Andriani (22104030064)

Mahasiswa angkatan 2022 ini menjadi penyumbang prestasi terbanyak dari PIAUD, dengan delapan penghargaan nasional pada tahun 2025. Capaian tersebut meliputi:

• Juara 1 Tari Kreasi – Pekan Apresiasi Anak Usia Dini untuk Negeri (2025) – Beregu
  

• Juara 1 Tari Kreasi Kelompok – ECE Competition 1 (2025) – Beregu
  

• Juara 2 Tari Tradisional – Dekan Cup FITK 2025 – Beregu
  

• Juara 2 Lomba MC – Dekan Cup FITK 2025 – Individu
  

• Juara 2 Lomba Mendongeng – Lomba Nasional PIAUD 2025 – Individu
  

• Juara 3 Short Movie – Dekan Cup FITK 2025 – Beregu
  

• Juara 3 Tari Tradisional – Nusantara Heritage Festival 2025 – Beregu
  

• Juara 3 Konten Kreatif – Pensigura 2025 – Individu
  

Total: 8 penghargaan nasional (individu & beregu).

---

2. Ilham Hidayatulloh (23104030023)

Memperoleh dua penghargaan nasional dalam kategori tari:

• Juara 1 Tari Tradisional – Dekan Cup FITK 2025 – Beregu
  

• Juara 2 Tari Dolanan Anak – Festival Mahasiswa PIAUD 2025 – Beregu
  

---

3. Gina Yunia Nuraini (23104030056)

Meraih tiga penghargaan nasional dari kompetisi tari:

• Juara 1 Tari Kreasi Kelompok – ECE Competition 1
  

• Juara 2 Tari Tradisional – Dekan Cup FITK 2025
  

• Juara 3 Tari Kreasi – Lomba Nasional PIAUD 2025
  

Seluruhnya kategori beregu.

---

4. Yusuf Isnantoro (23104030065)

Juga mendapatkan tiga penghargaan nasional pada kategori tari:

• Juara 1 Tari Kreasi Kelompok – ECE Competition 1
  

• Juara 2 Tari Tradisional – Dekan Cup FITK 2025
  

• Juara 3 Tari Kreasi – Lomba Nasional PIAUD 2025
  

Seluruhnya kategori beregu.

---

5. Irma Dayanti (23104030064)

Menyumbang tiga penghargaan nasional:

• Juara 1 Tari Kreasi Kelompok – ECE Competition 1
  

• Juara 2 Tari Tradisional – Dekan Cup FITK 2025
  

• Juara 3 Tari Kreasi – Lomba Nasional PIAUD 2025
  

Semua diraih secara beregu.

---

6. Qoriatul Lailiah (22104030014)

Meraih 1 penghargaan nasional:

• Juara 2 Iklan Televisi/Telelawas – AD-UIN Fest (2025) – Beregu
  

---

7. Sahla Maulidatus Saidah (23104030033)

Mendapat 1 penghargaan nasional di bidang pedagogi:

• Juara 2 Microteaching – Lomba Nasional Mahasiswa PIAUD (2024–2025) – Individu

Rangkaian prestasi ini kembali menegaskan peran strategis PIAUD UIN Sunan Kalijaga dalam mencetak mahasiswa yang tidak hanya unggul dalam bidang akademik, tetapi juga kreatif, adaptif, dan berdaya saing di tingkat nasional. Prodi PIAUD menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh penerima penghargaan dan berharap keberhasilan ini dapat memotivasi mahasiswa lain untuk terus mengembangkan potensi serta berpartisipasi aktif dalam berbagai kompetisi.

Dengan capaian ini, PIAUD semakin meneguhkan posisinya sebagai salah satu program studi yang produktif dan berprestasi di lingkungan kampus, sekaligus menjadi bagian dari upaya UIN Sunan Kalijaga dalam membangun ekosistem pendidikan yang inovatif, inklusif, dan berorientasi pada keunggulan.


Dr. Bahtiar Arbi, M.Pd.